Audi dan SAIC Tandatangani Kerja sama Kembangkan Mobil Listrik, Rilis Perdana 2025
Audi dan produsen mobil asal Tiongkok, SAIC menandatangani nota strategis untuk memperdalam kerja sama mereka pada Juli 2023, namun kini kedua perusahaan tersebut resmi menandatangani kesepakatan operasi bersama untuk memproduksi kendaraan listrik kelas atas di pasar Tiongkok.
Dikutip dari Arena EV dan Cnev post, SAIC percaya bahwa pendekatan mereka yang cerdas dan berteknologi tinggi dalam membuat kendaraan listrik dan keahlian Audi selama puluhan tahun dalam memproduksi kendaraan premium adalah pasangan yang sempurna untuk mengembangkan kendaraan listrik kelas atas untuk pasar Tiongkok.
"Mobil listrik pertama yang keluar dari kemitraan ini akan tiba pada tahun 2025," ungkap SAIC.
Kedua perusahaan akan menggabungkan sumber daya tidak hanya dalam manufaktur kendaraan listrik, tetapi juga dalam mengembangkan Platform Digital Tingkat Lanjut.
Audi diketahui memiliki definisi produk yang kuat, pengembangan kendaraan dan kemampuan rekayasa untuk model-model premium, sementara SAIC memiliki inovasi listrik pintar yang terdepan di industri.
Kedua pembuat mobil ini akan fokus pada penerapan solusi perangkat lunak terbaik ke dalam perangkat keras berkinerja tinggi dan premium.
Tujuan utama kedua perusahaan adalah untuk mempercepat proses penelitian dan pengembangan dengan menggabungkan sumber daya. Baik SAIC maupun Audi bertujuan untuk menembus segmen kendaraan listrik premium yang sebelumnya belum tersentuh di Tiongkok.
Sebelumnya pada 26 Juli 2023, Audi dan mitra usaha patungannya di Tiongkok SAIC menandatangani nota strategis untuk lebih memperdalam kerja sama mereka yang sudah ada, kata Volkswagen dalam sebuah pernyataan.
Kedua pihak akan memperluas portofolio kendaraan listrik mereka untuk pasar premium melalui pengembangan bersama, demikian pernyataan Volkswagen pada saat itu.
Sebagai langkah awal dalam rencana tersebut, Audi akan memasuki segmen yang sebelumnya tidak tercakup di Tiongkok dengan meluncurkan model mobil listrik baru.